Thierry Henry Tentang Arsenal, Arsene Wenger, dan Hidupnya

Bookmark and Share

Thierry Henry meminta fans Arsenal untuk tetap memberikan kepercayaan kepada Arsene Wenger yang sudah bertahan lama di klub meski mengakhiri musim dengan hasil mengecewakan.


Striker New York Red Bulls, yang menghabiskan delapan tahun karirnya di Arsenal dan mengantar tim London itu memenangi dua Liga Primer Inggris dan tiga trofi Piala FA, mengatakan meski sudah menjalani enam musim tanpa gelar, yanng membuat Wenger menderita, dia merasa mantan manajernya itu adalah orang yang tepat untuk membawa tim kembali ke kejayaan.

Dalam wawancara eksklusif dengan GOAL.com, Henry mengatakan: "Ketika Anda bermain untuk Arsenal, akan selalu ada kritik. Tapi saya merasa seperti fans lain, Saya juga seperti anggota tim yang ada saat ini, ikut terpukul dengan hasil tim."

"Tapi kami harus membantu dan percaya pada tim itu. Mereka punya potensi untuk menang musim ini, mereka selalu nyaris mendapatkan kemenangan, tapi hanya kurang sedikit. Saya merasa tim bisa melakukannya. Saya harap manajer bertahan karena dia sangat penting di tim itu untuk mengorganisasi."

Henry yang meninggalkan Arsenal di tahun 2007 mengatakan hatinya ada di tim London itu dan tak sabar untuk bisa kembali bermai melawan bekas timnya itu di bulan Juli pada turnamen Piala Emirates.

"Akan menjadi hal yang bagus. Bisa melihat Arsenal lagi, mereka yang bekerja di sana, pemain, fans manajer."

THIERRY HENRY
 STATISTIK KARIR KLUB
KLUB

MONACO
JUVENTUS
ARSENAL
BARCELONA
NY RED BULLS

TOTAL
PENAMPILAN

115
16
370
92
20

475
GOL

21
3
226
46
8

240
 STATISTIK INTERNASIONAL


PRANCIS
PENAMPILAN

123
GOL

53
"Arsenal adalah tempat hati saya tertambat, jadi nanti akan menjadi momen yang luar biasa, saya harap begitu. Saya bermain tujuh musim di Highbury, jadi saya tak bisa bilang bermain semusim penuh di Emirates Stadium karena saya mengalami cedera di akhir karir saya di Arsenal. Jadi bermain di 15 pertandingan di Emirates, dan dengan staidion itu sendiri, saya tak punya banyak kenangan."

"Tapi dengan orang-orang disana... itu beda. Saya cinta mereka, fans, orang yang bekerja di sana, juru masak sampai orang yang mengurusi lapangan."

Meski mengenang kembali masa indahnya di Arsenal, Henry, yang memenangi dua Piala Dunia dan Piala Eropa bersama Prancis, mengatakan dirinya menikmati kehidupan di MLS, di mana timnya New York Red Bulls memuncaki klasemen divisi timur.

"Di Liga ini Anda tak akan pernah tahu, kami harus bekerja tiap Minggu atau Sabtu, atau kapan pun laga dimainkan, kami harus berusaha untuk menang. Tapi tim-tim di sini, banyak juga klub bagus dan, pemain bagus. Tim secara umum ingin bermain bagus. Yang saya katakan adalah sulit untuk membandingkan dua kompetisi. Anda tak bisa membandingkan MLS dengan La Liga atau Liga Primer, tapi sepakbola di sini levelnya bagus secara umum."

Pemain asal Prancis itu juga mengatakan dia tak berniat untuk kembali ke Eropa dan berniat untuk mengakhiri karirnya di Amerika Serikat.

"Saya senang di sini, saya sudah melakukan apa yang harus saya lakukan di Eropa. Saya punya kesempatan memenangi semuanya di Eropa, jadi saya sekarang di sini, di Amerika Serikat, di tim yang luar biasa yang juga bermain bagus, berusaha untuk memenangi titel pertama mereka. Jadi saya bahagia di sini bersama mereka dan apabila kami bisa mewujudkannya, kami akan melakukannya.

Ketika ditanya apakah dirinya mempertimbangkan untuk menangani tim, Henry menjawab: "Jujur saja, saya belum tahu. Saya punya waktu empat tahun tersisa dan saya akan berusaha mengakhirinya lebih dulu. Saya harap bisa memenangi titel lebih banyak lagi, tapi setelahnya saya belum tahu. Tetap dekat dengan sepakbola pastinya menjadi keinginan saya karena di sinilah passion saya, tapi meski demikian, saya belum tahu peran apa yang saya ambil kelak."

Arsenal punya potensi untuk menang musim ini, mereka selalu nyaris mendapatkan kemenangan, tapi hanya kurang sedikit. Saya merasa tim bisa melakukannya. Saya harap manajer bertahan karena dia sangat penting di tim itu untuk mengorganisasi.

Melihat kembali perjalan karirnya, Henry mengatakan tak ada satu momen yang lebih baik dari lainnya karena dia menikmati sepakbola yang ada.

"Di usia saya... orang biasa menanyakan mengenai gelar Piala Dunia dan itu semua. Tapi dengan berlalunya waktu, maksud saya... bagaimana saya bisa mengatakan hal itu? Saya bisa bermain nanti dan bermain sekarang. Anda tahu, bagi saya bisa keluar ke lapangan dan bermain sudah menjadi momen terbaik saya."

"Anda tahu mengapa? Karena bila Anda tahu Anda berada di usia yang semakin matang, Anda ingin menikmatinya lebih sering lagi. Dan di dalam karir saya, saya punya banyak momen bagus dan juga buruk. Oh, momen buruk! Tapi tetap, momen terbaik saya adalah bisa ke lapangan dan tampil."

Henry juga mengatakan dia senang dengan kurang dikenalnya dia di sepakbola AS, namun demikian dia mengaku masih merasakan tekanan untuk bisa tampil bagus.

"Well, tekanan akan selalu ada. Penting sekali bisa mendapatkan tekanan karena begitulah olahraga. Kadang saya menciptakan tekanan untuk diri saya sendiri. Jadi di aspek itu tidak ada masalah."

"Sekarang, di sisi lain, memang benar di luar lapangan kami bisa lebih tenang karena orang tak banyak mengenal saya dan kami bisa berjalan-jalan ke mana saja, menonton bioskop atau makan malam dengan tenang dan hal itu, jujur saja, sangat membantu dalam hal untuk bisa menemukan kehidupan yang lebih baik."


sumber: goal.com

Related Post:

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

 
hostgator coupon